Masam Jing & Ikan Depik, Sensasi Kuliner Gayo
![]() |
| Ikan Depik. Sumber Foto : https://kebudayaan.kemdikbud.go.id |
Rasakan sensasi depik goreng & masam jing khas Gayo, kuliner Aceh Tengah yang gurih, pedas, segar, dan wajib dicoba traveler.
KLIK CHANNELKU - Halo, Sobat Kuliner! Kalau kalian sedang merencanakan liburan ke Aceh Tengah, jangan sampai melewatkan pengalaman mencicipi dua kuliner khas Gayo yang legendaris: ikan depik dan masam jing. Kedua hidangan ini bukan hanya soal rasa, tapi juga pengalaman budaya yang bisa membuat perjalanan kalian lebih lengkap dan berkesan.
Bayangkan duduk santai di tepi Danau Laut Tawar, udara sejuk menyapa, sambil menikmati depik goreng yang renyah dan gurih. Atau mencoba masam jing yang asam pedas dengan aroma segar jeruk nipis—sensasi ini bikin lidah dan hati sama-sama puas. Ikan depik dan masam jing bukan sekadar makanan, tapi ikon kuliner Aceh Tengah yang wajib dicoba oleh para traveler dan pecinta kuliner.
Selain kenikmatan rasa, kalian juga bisa merasakan pengalaman berbeda, lho. Misalnya ikut menangkap ikan depik langsung bersama nelayan di Danau Laut Tawar. Cara ini memberi kesempatan untuk belajar cara tradisional menangkap ikan sekaligus mencicipi hasil tangkapan yang baru dimasak. Wah, pengalaman seperti ini sulit didapatkan di tempat lain!
Ikan Depik dan Masam Jing: Kuliner Khas Gayo
Pertama, mari kita kenali ikan depik. Ikan kecil ini, atau Rasbora Tawarensis, hanya hidup di Danau Laut Tawar, Takengon. Ukurannya sekitar 7–8 cm dan mirip dengan ikan bilih di Sumatera Barat. Musim terbaik menikmati depik segar adalah antara Oktober hingga Desember, saat nelayan sedang panen melimpah.
Olahan ikan depik sangat beragam. Menu favorit para wisatawan tentu depik goreng. Digoreng hingga kecoklatan dan renyah, disajikan dengan sambal pedas atau sambal kecap, membuat makanan ini sempurna disantap dengan nasi hangat. Selain digoreng, depik juga bisa diolah menjadi balado, pepes, tangkap, atau peyek. Kalian bisa membeli depik segar maupun kering di pasar tradisional dan warung sekitar Danau Laut Tawar.
Selain depik, ada masam jing, kuliner khas Gayo yang kuahnya asam pedas dan segar. Biasanya masam jing menggunakan ikan depik sebagai bahan utama, tapi bisa juga diganti dengan ikan air tawar lain seperti mujair atau bawal. Rasa segar dari perasan jeruk nipis membuat kuahnya nikmat disantap di udara sejuk Takengon.
Menurut sejarah, masam jing sudah ada sejak zaman kerajaan di Tanah Gayo dan menjadi hidangan favorit para raja. Saat ini, masam jing masih dihidangkan pada acara adat atau jamuan tamu istimewa. Menikmati sepiring masam jing di tepi danau sambil melihat pemandangan danau yang indah tentu menjadi pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Tips Menikmati Kuliner Gayo
Agar pengalaman kuliner kalian makin seru, simak beberapa tips ini:
- Datang di musim depik melimpah (Oktober–Desember) untuk mendapatkan ikan segar.
- Cicipi depik goreng dulu, baru lanjut masam jing untuk sensasi rasa lengkap.
- Hunting foto di tepi danau sambil menikmati kuliner—Instagramable banget!
- Ikut menangkap depik bersama nelayan untuk pengalaman kuliner yang beda dan edukatif.
Kesimpulannya, liburan ke Takengon akan lebih lengkap dengan mencicipi ikan depik dan masam jing. Rasanya gurih, pedas, dan segar, ditambah pengalaman tradisi Gayo, bikin liburan semakin berkesan. Jadi, jangan lupa masukkan kedua kuliner ini dalam itinerary kalian, Sobat Kuliner. Sensasi rasa khas Gayo dijamin bikin kalian pengen balik lagi!***

No comments